Pulau Sebira, Pulau Indah dengan Keindahan Alam Bawah Laut di Kepulauan Seribu

Kepulauan Seribu adalah salah satu tempat yang paling menarik untuk dikunjungi selama liburan Anda. Di antara lebih dari seratus pulau yang membentuk kawasan Kepulauan Seribu, Pulau Sebira yang juga dikenal sebagai Sebira mungkin bisa menjadi pilihan. Letaknya di ujung terjauh gugusan Kepulauan Seribu, sehingga lebih dekat lagi dengan Way Kambas yang merupakan bagian dari Provinsi Lampung.

Anda dapat menemukan sebuah pulau bernama Yaga North Island di peta. Jika dilihat dari letak geografisnya, memang merupakan gugusan pulau di Kabupaten Kepulauan Seribu, meski jauh dari daratan Jakarta. Anda bisa mengunjunginya untuk liburan yang tak terlupakan. Apa yang menarik dari pulau ini?

➥ Cek Hotel Murah di Kepulauan Seribu

Daya Tarik Pulau Sebira

✦ Sejarah mercusuar Nord Wachter

Pulau Sebira disebut Nord-Wahter pada masa penjajahan Belanda, yang berarti “penjaga utara”. Dimana sebuah mercusuar dibangun pada masa pemerintahan Raja Willem III pada tahun 1869. Mercusuar itu berfungsi sebagai tempat mengawasi kapal-kapal asing dari wilayah utara yang hendak memasuki Batavia.

Menara mercusuar, setinggi 48 meter, diproduksi di pabrik besi NV Koninklijke Nederlandsche Grofsmederij di Belanda. Dengan bantuan kapal uap Hertog Bernhard, semua bahan bangunan dikirim ke pulau itu. Hingga saat ini, mercusuar peninggalan zaman penjajahan Belanda ini masih berdiri tegak dan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

✦ Menyelamatkan penyu sisik

Pulau Sebira merupakan rumah bagi kura-kura elang yang termasuk dalam daftar spesies kura-kura yang dilindungi. Nah disini anda bisa menemukan tempat penangkaran penyu sisik yang merupakan inisiatif dari penduduk setempat sendiri agar penyu tidak punah. Pasalnya, dulu penduduk pulau suka makan telur penyu.

Sejak 2015, warga mulai membangun penangkaran penyu elang setelah mengetahui satwa tersebut semakin langka. Tentunya, melihat langsung penangkaran penyu ini bisa menjadi pengalaman yang berharga. Selain itu, Anda bisa ikut pelepasan penyu kecil jika datang di waktu yang tepat.

➥ Wisata Kepulauan Seribu 2D1N

✦ Pohon Masalah

Ada yang unik saat menjelajahi Pulau Sebira. Karena Anda bisa melihat pohon yang tumbuh sendiri tanpa koloni di tengah laut, itulah sebabnya penduduk setempat menyebutnya sebagai Pohon Masalah. Dasarnya sedikit terendam di perairan pantai yang dangkal, namun tetap berdiri kokoh.

Kawasan Confused Tree merupakan salah satu tempat terbaik untuk menyaksikan sunset di pulau ini. Asyiknya lagi, Anda bisa bermain air sambil menunggu matahari perlahan terbenam di sisi barat. Anda bisa berjalan-jalan di perairan dangkal, berburu foto-foto indah dengan latar belakang pepohonan yang rimbun dan suasana senja yang eksotik.

✦ Keindahan alam bawah laut

Keindahan bawah laut Pulau Sebira tentunya tidak boleh dilewatkan. Pasalnya keindahan surga bawah laut ini selalu membuat wisatawan ingin kembali ke pulau tersebut. Itu adalah di pantai timur pulau yang merupakan salah satu tempat terbaik untuk snorkeling di sini.

Tepatnya 200 meter dari bibir pantai, setelah melewati terumbu karang. Kedalaman lautnya sekitar dua meter dengan pemandangan bawah laut yang indah. Dimana Sebira memiliki karang yang masih sangat tinggi didominasi oleh Acropora sp., Branching, Submassive dan Folliose. Selain itu, ikan berwarna-warni berenang di sekitarnya.

➥ Tamasya ke Pulau Lumba-Lumba 2D1N – Pulau Harapan

Alamat dan rute menuju lokasi

Pulau Sebira secara administratif terletak di Kecamatan Desa Pulau Harapan, Kecamatan Pulau Seribu Utara, Kabupaten Pulau Seribu, Provinsi DKI Jakarta. Letak pulau ini berada di ujung terjauh dari gugusan Kepulauan Seribu. Itu jauh di utara, itulah sebabnya dia dijuluki Penjaga Utara.

Jaraknya sekitar 160 km dari daratan Jakarta dan membutuhkan waktu sekitar 7-8 jam untuk mencapainya dengan perahu. Perjalanan akan melewati pulau-pulau kecil di sekitar Pulau Harapan yang biasa dijadikan tempat untuk island hopping dan snorkeling.

Setibanya di dermaga pulau, pengunjung disambut dengan tanda selamat datang. Melewati tanda itu, Anda akan menemukan diri Anda berada di jalan desa, di kedua sisinya terdapat rumah-rumah lokal yang diaspal. Pulau yang luasnya sekitar 8,82 hektar ini juga bisa Anda jelajahi atau hanya sepersepuluh dari lapangan Monas.

Harga tur dan jam buka

Bicara soal harga tiket, berkunjung ke Pulau Sebira tidak memerlukan tiket masuk khusus. Namun, karena Anda harus naik perahu terlebih dahulu untuk menuju pulau tersebut, berwisata ke pulau ini tentunya tidak sepenuhnya gratis. Anda harus membayar ongkos perahu yang bervariasi tergantung negosiasi.

Selain itu, Anda juga akan dikenakan biaya sesuai dengan tarif akomodasi jika Anda memutuskan untuk menginap di sini. Akomodasi homestay yang disediakan oleh penghuni dikenai biaya mulai dari Rs. 450.000 per malam, yang dapat menampung hingga 15 orang.

Kegiatan yang menarik

1. Berjalan di sekitar pulau

Karena luasnya sekitar 8,82 hektar yang hanya sepersepuluh dari luas lapangan Monas, Anda bisa menjelajahi pulau untuk menemukan berbagai hal unik di Pulau Sebira. Hampir 95% populasi di sini adalah boogie. Sehingga Anda bisa melihat banyak sekali rumah khas Bugis yang memiliki jalan setapak di bagian bawahnya. Selain keunikan rumah Bugis, tentu saja keindahan alamnya memanjakan mata.

2. Kunjungi mercusuar Nord-Wahter di pulau Sebira.

Menjadi salah satu peninggalan terkenal masa penjajahan Belanda, tentunya Anda tidak boleh lupa untuk mengunjungi menara mercusuar Nord Wachter saat berada di Pulau Sebira. Dari puncak menara setinggi 11 lantai ini, wisatawan bisa melihat seluruh wilayah pulau. Di mana Anda pertama kali harus menaiki setidaknya 210 anak tangga untuk sampai ke lantai atas.

3. Menonton penangkaran penyu

Penyu elang adalah spesies penyu langka yang hidup di Sebira. Jadi kamu juga harus melihatnya secara langsung saat berkunjung ke sini. Jika beruntung, Anda bahkan dapat ikut serta dalam pelepasan anak ayam ke laut. Tentu akan menjadi pengalaman berharga yang tidak akan terlupakan.

4. Snorkling

Dengan keindahan alam bawah laut yang luar biasa, sayang sekali jika Anda melewatkan kegiatan menyelam saat berkunjung ke Pulau Sebira. Tempat terbaik untuk snorkeling adalah di pesisir timur pulau, sekitar 200 meter dari bibir pantai. Anda bisa menggunakan perahu untuk menuju tempat ini dan melompat ke laut dari perahu.

Layanan yang tersedia di kawasan wisata

Karena tidak benar-benar berorientasi pada pariwisata, Anda mungkin tidak menemukan banyak lokasi wisata di sini. Selain itu, pengunjung tidak dikenakan biaya masuk ketika ingin menjelajahi pulau. Namun, ada perahu yang akan membawa Anda ke dan dari pulau tersebut.

Banyak rumah penduduk yang kemudian dijadikan penginapan bagi wisatawan yang ingin menginap. Meski tidak banyak warung wisata, biasanya ada pedagang nasi uduk di pagi hari, serta pedagang keliling yang menjajakan berbagai macam makanan. Anda juga dapat mencicipi hidangan lokal jika Anda memesan terlebih dahulu.

Berlibur di Pulau Sebira tentunya akan meninggalkan pengalaman yang tak terlupakan. Karena berbeda dengan pulau pulau seribu lainnya yang berpenghuni. Tidak ada pos polisi atau militer di pulau ini, ketua RW dan RT, yang akan menjadi perpanjangan tangan pengamanan pulau. Unik, sehingga harus masuk dalam daftar kunjungan.